DEPOK — Kementerian Hukum Republik Indonesia secara resmi membuka Pelatihan Future Leadership Berbasis Nilai-Nilai Kebangsaan bagi Pimpinan Tinggi di lingkungan Kementerian Hukum Tahun Anggaran 2025, Kamis (20/2). Kakanwil Kemenkum Jatim Haris Sukamto memipin para pimti mengikuti kegiatan selama tiga hari ke depan.
Acara pembukaan yang digelar di Badan Pengembangan SDM Hukum ini dipimpin langsung oleh Wakil Menteri Hukum, Prof. Edward Omar Sharif Hiariej. Dari Jatim, selain kakanwil, Kadiv Yankum Raden Fadjar Wijanarko dan Kadiv P3H Titik Setiawati mengikuti kegiatan yang tidak menggunakan APBN itu.
"Kami mengapreasiasi perjuangan pak Sekretaris Jenderal, Komjenpol Nico Afinta yang mampu mengoptimalkan kerja sama dengan pihak ketiga sehingga kegiatan ini dapat terlaksana," puji Prof Eddy dalam sambutannya ketika membuka kegiatan.
Prof. Eddy menegaskan pentingnya membangun pemimpin masa depan yang tidak hanya visioner, tetapi juga memiliki integritas dan mampu mengimplementasikan nilai-nilai kebangsaan dalam setiap aspek kepemimpinan.
“Kita memerlukan pemimpin yang jujur, berpikir kritis, dan mampu menghadapi tantangan era revolusi industri 4.0 dengan kreativitas tinggi,” ujarnya.
Program pelatihan yang berlangsung selama tiga hari ini merupakan bagian dari upaya Kementerian Hukum untuk mendukung Asta Cita keempat, yaitu memperkuat pembangunan sumber daya manusia. Kurikulum pelatihan mencakup tujuh materi utama dengan total 35 jam pelajaran dan diselenggarakan bekerja sama dengan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Bela Negara Kementerian Pertahanan RI.
Prof. Eddy juga menyoroti pentingnya pelatihan ini dalam menghadapi tantangan globalisasi dan kemajuan teknologi.
“Aparatur Sipil Negara harus mampu menjadi perekat bangsa sekaligus pelayan masyarakat yang profesional dan berintegritas,” tegasnya.
Kepala BPSDM Hukum, Gusti Ayu Putu Suwardani, dalam laporannya menyampaikan harapannya agar pelatihan ini mampu melahirkan pemimpin yang disiplin, berintegritas, dan mampu bekerja dalam tim untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Pelatihan ini diikuti oleh 181 peserta yang terdiri dari Pimpinan Tinggi Madya, Pimpinan Tinggi Pratama, serta pejabat fungsional di lingkungan Kementerian Hukum. Dari jumlah tersebut, 177 peserta hadir dalam upacara pembukaan, sementara empat lainnya berhalangan karena sakit, cuti ke luar negeri, dan tugas dinas lainnya. (Humas Kemenkum Jatim)