JOMBANG – Sebanyak 2.448 pengurus dan pengawas dari 306 Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) se-Kabupaten Jombang resmi dilantik pada Jumat (23/5/2025) di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Banjardowo, Jombang. Selanjutnya, untuk mempercepat proses pengesahannya, Kakanwil Kemenkum Jatim Haris Sukamto mendorong notaris yang menjadi binaannya untuk bekerja secara berintegritas.
Selain pelantikan, juga dilakukan penyerahan simbolis Akta Pendirian Koperasi Merah Putih yang telah disahkan melalui Sistem Administrasi Badan Hukum (SABH) untuk empat desa, yakni Barongsawahan, Brangkal, Mojokambang, dan Banjarsari.
Dalam sambutannya, Bupati Jombang Warsubi menyebut pelantikan ini sebagai amanah untuk membangun koperasi sebagai sarana pemberdayaan ekonomi masyarakat desa. Ia menegaskan koperasi harus dikelola secara transparan dan akuntabel, serta menjadi solusi atas rendahnya akses permodalan, lapangan kerja terbatas, dan kemiskinan ekstrem di desa.
“Dengan semangat gotong royong dan nilai-nilai kebersamaan, saya yakin koperasi dapat menjadi motor penggerak ekonomi rakyat yang inklusif dan berkeadilan sosial,” ujarnya.
Sementara itu, Staf Khusus Menteri Koperasi, Adi Sulistyowati, dalam pemaparannya bertema "Dari Jombang untuk Indonesia", menekankan bahwa KDMP harus memiliki usaha produktif berbasis potensi desa. Ia menyebut bahwa pendirian badan hukum menjadi fokus awal pemerintah, agar setelah usaha berjalan, akses pembiayaan menjadi lebih mudah.
“Orientasinya usaha dulu. Setelah itu bank bisa masuk,” ujarnya sambil mendorong kepala desa agar lebih kreatif dalam menentukan jenis usaha koperasi.
Kakanwil Kemenkum Jatim, Haris Sukamto, menegaskan bahwa jajarannya siap mengawal percepatan pengesahan badan hukum KDMP. Ia menginstruksikan para notaris di Jombang untuk meningkatkan kinerjanya, mengingat baru empat koperasi yang resmi terdaftar.
“Notaris kami imbau mengurangi hari libur, cukup libur di hari Minggu saja, demi percepatan pengesahan, namun perlu diingat agar notaris tetap menerapkan prinsip kehati-hatian,” tegasnya.
Acara ini mencerminkan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung gerakan koperasi sebagai ujung tombak pembangunan ekonomi nasional, khususnya di tingkat desa.
Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam mendorong pemberdayaan ekonomi desa melalui koperasi yang berbasis potensi lokal. Acara pelantikan dihadiri langsung oleh Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM RI, Adi Sulistyowati; Bupati Jombang, Warsubi; Kakanwil Kemenkumham Jatim, Haris Sukamto; Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim, Endi Alim Abdi Nusa; Direktur Bisnis LPDB, Krisdianto; dan Kadiv Yankumham Jatim, Raden Fadjar Wijanarko. Sementara itu, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi hadir secara daring.