SURABAYA – Menyambut kepemimpinan baru di Jawa Timur periode 2025-2030, Kakanwil Kemenkum Jatim menghadiri tasyakuran dan doa bersama bersama Gubernur dan Wakil Gubernur baru. Jajaran Forkopimda, pimpinan instansi vertikal, serta tokoh masyarakat dan agama menghadiri acara di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, pada Minggu (2/3).
Kegiatan dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Emil Elistianto Dardak. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kakanwil Kemenkum Jatim), Haris Sukamto, turut hadir dalam acara tersebut sebagai bentuk sinergi antara Kanwil Kemenkum dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Dalam sambutannya, Emil Dardak menegaskan bahwa kepemimpinannya bersama Khofifah merupakan kelanjutan dari periode sebelumnya.
"Selama 1 tahun 7 hari kami berpamitan, dan kini kembali sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur untuk lima tahun ke depan," ujarnya.
Emil juga menyoroti dinamika tantangan dan peluang yang terus berkembang.
"Permasalahan baru datang silih berganti, tetapi juga diiringi dengan peluang baru. Ini menjadi pengingat bahwa kita harus siap bertransformasi dan melakukan perubahan," katanya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan zaman.
"Jangan terlena dengan prestasi yang ada. Kita harus bisa menangkap kebijakan pusat dan tren dunia agar tetap relevan dengan masa depan," tambahnya.
Sementara itu, Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan masyarakat Jawa Timur.
"Terima kasih atas dukungan masyarakat. Kami kembali diberikan amanah untuk memimpin Jawa Timur," ungkapnya.
Khofifah juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memperkuat kolaborasi. "Mari membangun Jawa Timur dengan kerja keras dan sinergi bersama," ajaknya.
Acara dilanjutkan dengan tausiah yang disampaikan oleh KH. Ahmad Muzakki Al Hafidz, Imam Besar Masjid Al Akbar Surabaya. Momentum ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara Kanwil Kemenkum Jatim dan Pemprov Jatim, sekaligus memperkuat sinergi dalam membangun Jawa Timur yang lebih maju dan berkeadilan.